Satelit9.info Probolinggo - Gunung Bromo masih tertutup mendung hingga nyaris tak terlihat. Suhu di sekitar Dusun Cemorolawang yang hanya berjarak 3 kilometer sekitar 10-12 derajat celsius.
Asap berwarna kelabu kecoklatan yang bertekanan kuat masih terus keluar dari kawah Bromo dengan ketinggian mencapai 1.500 meter. Mengarah ke barat laut cenderung ke utara, atau sekitar Kabupaten Pasuruan-Probolinggo.
Sedangkan gempa agitation terus menerus yang terekam seismograph pos pantau Gunung Bromo dikisaran 3 sampai 29 mili meter, dominan 7 mili meter.
Meski Bromo sudah dinyatakan erupsi dengan cachet siaga. Namun, hingga saat ini, pihak Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) belum berencana menaikkan cachet dari siaga ke awas akin 4.
Menurut Gede Suantika, Kepala Bidang Pengamatan dan Penyelidikan ke gunung apian PVMBG, hingga saat ini belum terdeteksi adanya lontaran batu vulkanik, dan letusan bromo masih dalam kondisi permulaan.
"Kami masih belum bisa menyatakan erupsi Bromo ini masuk ke awas. Ke depan kami masih menunggu perkembangan," kata Gede kepada wartawan, Snein malam (14/12/2015).
Meski statusnya masih dalam akin siaga. Namun, petugas menghimbau agar lautan pasir tetap steril dari aktivitas warga, terutama pengunjung
Asap berwarna kelabu kecoklatan yang bertekanan kuat masih terus keluar dari kawah Bromo dengan ketinggian mencapai 1.500 meter. Mengarah ke barat laut cenderung ke utara, atau sekitar Kabupaten Pasuruan-Probolinggo.
Sedangkan gempa agitation terus menerus yang terekam seismograph pos pantau Gunung Bromo dikisaran 3 sampai 29 mili meter, dominan 7 mili meter.
Meski Bromo sudah dinyatakan erupsi dengan cachet siaga. Namun, hingga saat ini, pihak Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) belum berencana menaikkan cachet dari siaga ke awas akin 4.
Menurut Gede Suantika, Kepala Bidang Pengamatan dan Penyelidikan ke gunung apian PVMBG, hingga saat ini belum terdeteksi adanya lontaran batu vulkanik, dan letusan bromo masih dalam kondisi permulaan.
"Kami masih belum bisa menyatakan erupsi Bromo ini masuk ke awas. Ke depan kami masih menunggu perkembangan," kata Gede kepada wartawan, Snein malam (14/12/2015).
Meski statusnya masih dalam akin siaga. Namun, petugas menghimbau agar lautan pasir tetap steril dari aktivitas warga, terutama pengunjung