Satelit9.info Wonogiri -Tiga pasangan tak resmi terjaring razia yang dilakukan sabhara Polres Wonogiri bekerja sama dengan Polsek Pracimantoro, Selasa (30/6/2015) siang. Tiga pasangan tak resmi itu terjaring saat menyewa kamar di losmen wilayah Kecamatan Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri. Dua dari tiga lelaki yang terjaring razia berasal dari Kabupaten Gunungkidul, Provinsi DIY dan seorang lagi berasal dari Kabupaten Klaten, Provinsi Jateng. Sedangkan tiga perempuan yang diajak kencan, dua di antaranya warga Kabupaten Wonogiri dan seorang lagi warga Kabupaten Rejongbelong, Provinsi Bengkulu. Kasubbag Humas Polres Wonogiri, AKP Kukuh Wiyono mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Windro Akbar Panggabean, Selasa menjelaskan ketiga pasangan tak resmi dilakukan pembinaan dan membuat pernyataan. “Razia dilakukan Selasa dan dipimpin Kanit Patroli Sat Sabhara Polres Wonogiri. Lokasi razia beralih ke Pracimantoro dan menemukan tiga pasangan tak resmi menginap di dua hotel di Kecamatan Pracimantoro. Ketiga dibawa ke Polres Wonogiri untuk membuat pernyataan tak akan mengulang perbuatannya lagi,” ujar Kukuh saat dikonfirmasi . Mantan Kapolsek Ngadirojo ini menyatakan, tiga pasangan tak resmi itu adalah Nga, 37, warga Rongkop, Gunungkidul yang berpasangan dengan Ats, 26, warga Kedung Dadap, Kecamatan Eromoko, Ggy, 50, warga Delanggu, Klaten berpasangan dengan nama Yyh, 42, warga Rejanglebong, Bengkulu dan pasangan Sbj, 57, warga Subuh, Gunungkidul berpasangan dengan Tri, 43, warga Pracimantoro, Wonogiri.Kapolres Wonogiri, AKBP Windro Akbar Panggabean di acara-acara resmi menegaskan, selama ramadan Wonogiri bebas mercon. Kapolres minta Kapolsek se-Wonogiri meningkatkan razia penyakit masyarakat (pekat), seperti perjudian, perselingkuhan di hotel, losmen dan tempat hiburan.