Satelit9.info Jakarta-Pejabat Pemkot Bogor tewas setelah berkelahi di jalan tol. Perkelahian dipicu saling saling menyalib di jalanan bebas hambatan tersebut, Sabtu sore(27/6). Jenazah Zuryawan Isvandiart Zoebir, Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Bogor diotopsi di RSDU Ciawi, sedangkan tersangka ZO masih diperiksa hingga Minggu pagi. Peristiwa mengenaskan itu terjadi pukul 16.00. Zuryawan Isvandiart Zoebir mengendarai Toyota Rush bernopol F 1217 G masuk jalan tol Bogor Outter Ring Road (BORR) dari arah Sentul. Rupanya sat masuk gerbang berada berebut jalur dengan mobil Toyota Innova bernopol B 2084 SFJ yang dikendarai OL 37, warga Jalan Bintaro Puspita Raya, Pesanggrahan Jakarta Selatan. Mereka tidak ada yang mau mengalah. Bahkan setelah lewat gerbang tol, keduanya saling saling salip di jalan bebas hambatan itu . Akhirnya keduanya menepi saat kendaraan keduanya memasuki Kelurahan Tanah Baru,Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Kedua pengemudi, lalu turun dari mobil masing-masing. Cek-cok mulut tak terhindarkan hingga akhirnya terlibat saling pukul. Zuryawan Isvandiart Zoebir yang terkena hantaman di kepala, langsung tak sadarkan diri. Korban sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.Jasad PNS ini lalu divisum di RSUD Ciawi guna keperluan penyelidikan petugas Polres Bogor Kota. Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Bogor, Rahmat Sujana, saat dikonfirmasi, membenarkan kejadian tersebut.”Ya betul, Pak Sekdis meninggal tadi sore,”ujar Rahmat, Minggu dinihari. Polisi sudah mengamankan pelaku dan masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Bogor Kota. Jenazah lalu dibawa ke rumah duka di Jalan belimbing IV perumahan Vila Citra Kelurahan Tegalgundil Kecamatan Bogor Utara. Kasat Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Hendrawan A. Nugraha mengungkapkan, perkelahian hingga menimbulkan korban jiwa berawal dari saling berebut jalur saat masuk ke gerbang tol Bogor Outer Ring Road (BORR) dari arah Sentul menuju Bogor. “Dugaan ada kata korban yang membuat OL marah,”papar AKP Hendrawan di Mapolres Bogor Kota, Minggu malam(28/6) . Menurut AKP Hendrawan, perkelahian terjadi di bawah terowongan, tepatnya di Kelurahan Tanah Baru Kecamatan Bogor Utara Kota Bogor. “Jadi korban yang terjatuh di aspal jalan tol dalam kondisi tak sadarkan diri, kemudian ditolong pengendara lain yang tengah melintas,”katanya lagi. Pengguna jalan tol yang melambat laju kendaraan hingga terjadi kepadatan, membuat petugas mobil PJR yang melintas curiga.”Jadi korban diangkat ke dalam mobil PJR.Tersangka OL juga ikut membantu mengangkat korban dan ikut membawa korban ke Rumah Sakit Mulia,”katanya. Korban meninggal dalam perjalanan. Pihak keluarga meminta jasad korban untuk divisum. “Hasil visum RSUD Ciawi, ada luka sobek di dahi dan luka lebam di dada kiri,”ungkapnya. Sementara cachet OL hingga sekarang masih saksi. Jenazah rencananya akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikutra Bandung. “Kami masih menunggu hasil otopsi,”tandas Hendrawan.