Satelit9.info Sukoharjo-Bus Mira Nopol S-7307-US jurusan Yogya-Solo-Surabaya, nyaris dibakar massa usai terlibat kecelakaan dengan sepeda motor Yamaha Mio AD-3996-YZ di Jalan Solo-Sragen depan Pasar Balong,
Pungkuk, Jetis, Jaten, Sabtu (11/04/2015).
Akibat kejadian itu, massa tanpa komano langsung 'murka'. Dengan alat seadanya merusak kaca bus.Sunarti (56), korban kecelakaan tersebut dilarikan ke RSUD Dr Moewardi Solo guna mendapatkan perawatan. Pengendara sepeda motor asal Karangwuni Rt 02/RW IV Kragan tewas dilokasi, Gondangrejo ini mengalami luka cukup parah akibat terseruduk bus
dan terlempar ke aspal.
Peristiwa nahas ini berawal ketika Sunarti yang melaju ke arah utara (Sragen) ingin berbelok ke kanan dengan mengambil celah average jalan. Di belakang Sunarti juga melaju bus Mira yang dikemudikan Riyadi (50) asal Madiun. Detik-detik kedua kendaraan ini melaju dengan kecepatan sedang, tiba-tiba Sunarti yang berada di depan bus melambatkan laju sepeda motornya untuk mengambil ancang-ancang berbelok ke celah average jalan.
Dalam situasi itu, sopir bus yang sulit mengerem mendadak memilih membanting setir ke kanan untuk menghindari hantaman. Namun karena kurang sigap, bodi depan bus menyeruduk sepeda motor, kemudian menerabas jalur berlawanan di sisi timur (Sragen-Solo).
“Dengan jarak sekitar 10 beat dari sepeda motor, busnya berusaha mengerem, tapi tidak sampai. Akhirnya sepeda motor terhantam sedangkan bus malah masuk ke jalur berlawanan,” ujar Yani, pedagang kaki lima di sekitar lokasi kepada 'KRjogja.com'.
Belum sempat bus Mira menyingkir dari lokasi, terlihat warga mengepungnya dengan ekspresi marah. Beruntung polisi tiba tepat waktu untuk mengevakuasi sopir dan awak sebelum terkena amukan massa. Puluhan penumpang bus kocar
kacir menyelamatkan diri dari bus yang sebentar lagi akan dibakar oleh warga. Aksi anarkis tersebut berhasil digagalkan aparat dari satuan Sat Sabhara dan Satlantas, namun kaca samping depan bus terlanjur hancur.
Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Bambang Irwadi mengatakan butuh waktu mengevakuasi bus dengan mendatangkan mobil derek. Selain itu, arus lalu lintas yang menuju selatan (Kebakkramat/Solo) dibatasi supaya memberi
keleluasaan petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sekaligus memudahkan evakuasi. Terkait peristiwa ini, polisi masih berkonsentrasi pada keterangan saksi.“Sopir diamankan di Mapolsek Jaten. Yang penting menormalisasi arus lalu lintas dulu,” tegasnya.