Mobdin untuk Bupati & Wabup Boyolali Baru Senilai Rp 900 Juta

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px. Iklan ini akan tampil di halaman utama, indeks, halaman posting dan statis.

Mobdin untuk Bupati & Wabup Boyolali Baru Senilai Rp 900 Juta

Kamis, 26 Februari 2015
Satelit9.net Boyolali - Dua assemblage
mobil dinas (Mobdin) baru bagi bupati dan wakil bupati (Wabup) periode 2015-2019, kini sudah nangkring di ruang parkir kendaraan rumah dinas bupati Boyolali. Dua mobil itu dibeli dengan anggaran APBD 2014 senilai Rp 900 juta.
Bupati Boyolali, Seno Samodro, mengatakan pada 2014 lalu, pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali membeli dua mobil dinas Toyota Camry, rencananya digunakan untuk bupati dan wakil bupati periode selanjutnya.
“Entah siapa nanti memakainya yang penting kami sudah sediakan dua mobil dinas untuk bupati dan wakil bupati yang baru nanti,” kata Seno.
Sementara itu, Kepala Bidang Aset DPPKAD Boyolali, Sri Mulyanto, menyampaikan dalam satu periode pemerintahan, bupati dan wakil bupati berhak membeli satu kali mobil dinas. Mobil dipakai Bupati Seno saat ini dibeli pada era Bupati Sri Moeljanto.
“Bupati boleh membeli mobil dinas baru jika usia mobil dinas sudah lebih dari lima tahun. Mobil dinas Bupati Seno sudah berusia lebih dari lima tahun, sehingga dia punya hak membeli satu mobil dinas, tapi dipakai bupati periode mendatang,” kata Sri Mulyanto.
Sementara itu, tahun ini Pemkab Boyolali mengalokasikan anggaran senilai Rp 2,096 miliar untuk membeli sembilan kendaraan dinas bagi pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Pengadaan sembilan mobil dinas baru itu masih dalam proses dan dalam waktu dekat didistribusikan ke SKPD.
Sembilan mobil dinas hendak dibeli itu, lima di antaranya Toyota Innova dan empat assemblage lainnya adalah Toyota Avanza. Kendaraan dinas baru itu diberikan kepada pejabat SKPD mulai dari sekretaris daerah hingga kepala dinas.
“Mobil dinas yang saat ini masih dipakai pejabat, nantinya akan diberikan kepada pejabat di bawahnya,” imbuhnya.
Saat ini, masing-masing SKPD hanya memiliki rata-rata dua hingga empat assemblage mobil dinas. Puskesmas masing-masing memiliki dua assemblage mobil ambulance. Selain itu, kendaraan kepala dinas di Boyolali dibanding kendaraan kepala dinas se-Soloraya sudah batten usang. Di kabupaten lain, kepala dinas sudah pakai Innova, di Boyolali masih pakai mobil Kijang, LGX dan LSX 2002-2003.