Satelit9.info Sleman -Tiga santri dari sebuah pondok pesantren (Ponpes) asal Magelang ditemukan meninggal tenggelam di Sungai Krasak yang berada di perbatasan Dusun Kopen, Lumbungrejo, Tempel, Sleman dengan Dusun Sempon, Sudimoro, Srumbung, Magelang, Rabu (9/12/2015) pagi.
Para korban diketahui sedang mengikuti kegiatan outbond yang digelar pihak Ponpes.
Dua korban yang berhasil dievakuasi adalah M. Fikri dan Mufti yang merupakan pelajar SMP. Mereka berhasil dievakuasi warga menggunakan peralatan secara manual sekitar pukul 09.00 WIB. Sementara satu korban lagi yang meninggal dunia masih diidentifikasi petugas.
Salah satu saksi yang turut dalam evakuasi Ngadiyono, 40, mengaku ia menyelam secara manual untuk mencari tubuh korban. “Di kedalaman sekitar 2,5 meter kaki saya menyentuh tubuh korban, langsung saya tarik dan minta bantuan teman-teman,” ungkap warga Kopen, Lumbungrejo, Tempel saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (9/12/2015).
Menurutnya, ada ratusan santri yang tengah berada di sungai tersebut mengikuti kegiatan. Dugaannya, kedua korban tidak mengetahui jika di kawasan itu ada cekungan yang dalam bekas dikeruk alat berat. “Yang saya angkat itu tiga, yang dua meninggal, yang satu selamat,” ujarnya.
Puluhan anggota SAR DIY dibantu dengan SAR Magelang masih melakukan evakuasi hingga siang ini. Sekitar pukul 13.00 WIB, satu korban lagi berhasil ditemukan setelah tiga anggota SAR DIY melakukan penyelaman.
Sedangkan satu korban lagi masih dalam pencarian. Total ada lima yang tenggelam, tiga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, satu ditemukan selamat dan satu lagi dalam pencarian.(foto Aldi Widiyanto Info cegatan Jogja)