Komentar
Satelit9.info Wonogiri- Dalam Operasi gabungan dari semua satuan ini sengaja digelar dalam rangka operasi Patuh Candi 2015yang dilakukan oleh Satlantas wonogiri beberapa hari terakhir. Satlantas wonogiri setidaknya berhasil menilang ribuan para pelanggar lalu lintas. Dan hari kami pagi (4/2015) para pelangggar tersebut menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jl. Rm.Said Wonogiri. Pantauan satelit9.info, ribuan pemilik kendaraan motor menjalani persidangan tilang di Pengadilan Negeri wonogiri. Mereka berkumpul dan memadati ruang 1 dan 3. Muka gelisah dan lelah terlihat dari raut wajah mereka. Bagaimana tidak sejak pagi sekira pukul 08.00 mereka sudah harus mengantri untuk mengikuti proses sidang tersebut. Salah satunya adalah, eko (28) pria asal wonogiri tersebut menjelaskan jika dirinya sudah antri sejak pukul 08.30, namun hingga dirinya belum mendapatkan panggilan untuk sidang karena sidang molor red menjadi jam 09.15 wib. "Capek juga mas, sidangnya sih sebentar. Antrinya itu loh yang lama," ujar eko yang sehari-hari bekerja di kawasan solo tersebut. Dia menjelaskan, jika dirinya terkena tilang saat Satlantas Polres wonogiri melakukan razia di sekitar alas kethu dekat pembuangan sampah. Saat itu dirinya membawa perlengkapan komplit (STNK),SIM cuma telat pajak . "Belum sempat bayar pajak, karena buat keperluan sehari hari," ujarnya Pria yang bekerja sebagai kurir ini pun menjelaskan, untuk menghadiri sidang tilang ini, secara khusus dirinya meminta izin tidak masuk kerja kepada kantornya. Sebab dia menduga prosesnya pasti membutuhkan waktu yang lama. "Kalau yang ketilang sebanyak ini, bisa-bisa tidak selesai sebelum jum'atan," jelasnya.Denda yang dilakukan berkisar 40 ribu untuk telat pajak roda dua . banyak warga wonogiri dan sekitar merasa heran kenapa ada perbedaan di wonogiri sama daerah sukoharjo dan solo biasanya kalo telat pajak cuma dikasih saran agar segera bayar pajak dan Masalah knalpot tidak standar (suaranya tidak bising) kok sampai kena tilang di solo dan sukoharjo saja tidak kena tilang dan tidak dipermasalahkan.'tutupnyaRibuan Pelanggar Lalu Lintas Hadiri Sidang di PN Wonogiri
Satelit9.info Wonogiri- Dalam Operasi gabungan dari semua satuan ini sengaja digelar dalam rangka operasi Patuh Candi 2015yang dilakukan oleh Satlantas wonogiri beberapa hari terakhir. Satlantas wonogiri setidaknya berhasil menilang ribuan para pelanggar lalu lintas. Dan hari kami pagi (4/2015) para pelangggar tersebut menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jl. Rm.Said Wonogiri. Pantauan satelit9.info, ribuan pemilik kendaraan motor menjalani persidangan tilang di Pengadilan Negeri wonogiri. Mereka berkumpul dan memadati ruang 1 dan 3. Muka gelisah dan lelah terlihat dari raut wajah mereka. Bagaimana tidak sejak pagi sekira pukul 08.00 mereka sudah harus mengantri untuk mengikuti proses sidang tersebut. Salah satunya adalah, eko (28) pria asal wonogiri tersebut menjelaskan jika dirinya sudah antri sejak pukul 08.30, namun hingga dirinya belum mendapatkan panggilan untuk sidang karena sidang molor red menjadi jam 09.15 wib. "Capek juga mas, sidangnya sih sebentar. Antrinya itu loh yang lama," ujar eko yang sehari-hari bekerja di kawasan solo tersebut. Dia menjelaskan, jika dirinya terkena tilang saat Satlantas Polres wonogiri melakukan razia di sekitar alas kethu dekat pembuangan sampah. Saat itu dirinya membawa perlengkapan komplit (STNK),SIM cuma telat pajak . "Belum sempat bayar pajak, karena buat keperluan sehari hari," ujarnya Pria yang bekerja sebagai kurir ini pun menjelaskan, untuk menghadiri sidang tilang ini, secara khusus dirinya meminta izin tidak masuk kerja kepada kantornya. Sebab dia menduga prosesnya pasti membutuhkan waktu yang lama. "Kalau yang ketilang sebanyak ini, bisa-bisa tidak selesai sebelum jum'atan," jelasnya.Denda yang dilakukan berkisar 40 ribu untuk telat pajak roda dua . banyak warga wonogiri dan sekitar merasa heran kenapa ada perbedaan di wonogiri sama daerah sukoharjo dan solo biasanya kalo telat pajak cuma dikasih saran agar segera bayar pajak dan Masalah knalpot tidak standar (suaranya tidak bising) kok sampai kena tilang di solo dan sukoharjo saja tidak kena tilang dan tidak dipermasalahkan.'tutupnya