Satelit9.info Tangerang- Pilot Sugeng yang membawa pesawat latih tipe swayasa individual seater mengalami luka bakar hingga 98 persen. K
ondisi Sugeng hingga saat ini masih kritis. "Secara keseluruhan kritis. Dari ujung rambut sampai ujung kaki 95 sampai 98 persen luka bakar," kata Direktur PT Rumah Sakit Bhineka Bhakti Husada, Fajar Siddiq di Rumah Sakit Bhineka Bhakti Husada, Jalan Gaplek, Pamulang, Tangerang Selatan, Senin (7/5/2015). Hanya telapak tangan Sugeng yang bebas dari luka bakar. Sugeng masih sadar meski terus mengerang kesakitan merasakan sakit di tubuhnya. "Wajah masih bisa dikenali. Kemaluannya juga kena. Bajunya sudah tidak berbentuk," ujar Fajar. Pesawat yang ia piloti terbakar di hanggar II Bandara Pondok Cabe, pukul 11.50 WIB. Pesawat itu dioperasikan Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) dengan nomor registrasi PKS-317.
ondisi Sugeng hingga saat ini masih kritis. "Secara keseluruhan kritis. Dari ujung rambut sampai ujung kaki 95 sampai 98 persen luka bakar," kata Direktur PT Rumah Sakit Bhineka Bhakti Husada, Fajar Siddiq di Rumah Sakit Bhineka Bhakti Husada, Jalan Gaplek, Pamulang, Tangerang Selatan, Senin (7/5/2015). Hanya telapak tangan Sugeng yang bebas dari luka bakar. Sugeng masih sadar meski terus mengerang kesakitan merasakan sakit di tubuhnya. "Wajah masih bisa dikenali. Kemaluannya juga kena. Bajunya sudah tidak berbentuk," ujar Fajar. Pesawat yang ia piloti terbakar di hanggar II Bandara Pondok Cabe, pukul 11.50 WIB. Pesawat itu dioperasikan Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) dengan nomor registrasi PKS-317.