Satelit9.net Singapura-Sebelum berpulang, mendiang Olga Syahputra menghabiskan banyak watkunya di RS Mount Elizabeth, Singapura. Dia menjadi pasien rawat inap di rumah sakit itu sejak bulan Mei 2014 atau sekitar 10 bulan.
Selama 10 bulan itu, Olga disebut-sebut telah menghabiskan miliaran rupiah untuk biaya perawatan. Berdasarkan penelusuran JPNN, hanya untuk kamar dan perawatan sehari-hari saja jumlah yang harus dibayarkan sudah berada diatas Rp 1 miliar.
Berdasarkan informasi di laman situs resmi RS Mount Elizabeth, rumah sakit itu memiliki banyak pilihan jenis kamar dengan harga yang berbeda-beda pula.
Yang termurah adalah kamar empat tempat tidur dengan tarif sewa SGD 276 atau sekitar Rp 2,7 juta perhari. Selain itu ada juga kamar dengan satu tempat tidur yang tarifnya Rp 6,4 juta perhari, kamar choice (Rp 10 juta), VIP (Rp 36 juta) hingga aristocratic apartment (Rp 92 juta).
Katakanlah Olga menyewa kamar yang batten murah, maka untuk 10 bulan dia harus membayar sekitar Rp 828 juta.
Sedangkan, biaya rawat inap perhari di Mount Elizabeth adalah SGD 167 atau sekitar Rp 1,67 juta. Artinya, untuk rawat inap selama 10 bulan, pihak Olga harus merogoh kocek Rp 501 juta.
Dengan begitu, diketahui bahwa Olga setidaknya sudah merogoh kocek sebesar Rp 1,3 miliar untuk perwatan selama 10 bulan. Tapi ingat, itu adalah estimasi biaya jika Olga memilih tarif batten murah.
Bisa jadi absolute rupiah yang dikeluarkan besar lagi. Pasalnya, selama 10 bulan itu Olga tentu menjalani berbagai prosedur perawatan serta harus menebus obat-obatan yang pastinya tidak murah.
RS Mount Elizabeth memang tidak mencantumkan tarif prosedur perawatan meningitis yang diderita Olga. Namun, jika dilihat dari prosedur perawatan untuk penyakit lain seperti, jantung, paru-paru atau tulang, semua dibandrol dengan harga di atas SGD 1000 atau Rp 10 juta.