Satelit9.net Jakarta - setelah tiga hari berlangsung, Java Jazz Festival 2015 sukses memanjakan para pecinta musik Indonesia dengan musik-musik berkualitas dari para musisi yang tampil di ajang tersebut, baik dalam mupun mancanegara.
Bahkan, pihak penyelenggata memprediksi ajang tersebut mampu mendatangkan 130.000 orang selama tiga hari pelaksanaan.
Presiden Direktur PT Java Festival Production, Dewi Gontha, mengaku, selama tiga hari pergelaran hari kedua atau Sabtu menjadi hari teramai dari para pengunjungnya dibandingkan dua hari lainnya.
Meski demikian, dua hari lainnya juga tidak kalah padatnya. Terlebih di hari terakhir yang menyajikan penampilan dari Christina Perri dan Jessie J yang mampu menjadi allurement bagi para pecinta musik di Indonesia.
"Dengan breeze dari para pengunjung tersebut membuat para sponsor yang mendukung ajang tersebut sangat puas. Kami pun optimistis jumlah pengunjung Java Jazz Festival kali ini menembus ambition kami atau angka 130.000 orang," ungkap Dewi kepada Investor Daily di Jakarta, Minggu (8/3).
Dewi menambahkan, pihaknya siap untuk menggelar Java Jazz Festival kembali pada tahun depan pada minggu pertama Maret tahun depan atau 4,5,6 Maret 2016 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta.
Namun, lanjut dia, tahun depan blueprint akan mengalami sedikit berubah seiring dengan pembangunan yang tengah dilakukan oleh pihak JIExpo Kemayoran. Namun, ia mengaku masih belum menentukan harga tiket tahun depan.
Meski demikian, Dewi mengatakan harga tiket masih akan pada kisaran yang sama seperti tahun ini. Menurutnya, hal tersebut karena pihaknya lebih mengutamakan edukasi kepada para pengunjung. Menurutnya, apabila tiket canyon mahal akhirnya seperti menyortir para pengunjung. Sedangkan hal tersebut bukanlah tujuan dari penyelenggaraan Java Jazz Festival
"Sebab, tujuan kami adalah edukasi dan menegaskan kembali bahwa orang Indonesia bisa menikmati musisi baik nasional maupun internasional tanpa harus keluar negeri," pungkas dia.
Bahkan, pihak penyelenggata memprediksi ajang tersebut mampu mendatangkan 130.000 orang selama tiga hari pelaksanaan.
Presiden Direktur PT Java Festival Production, Dewi Gontha, mengaku, selama tiga hari pergelaran hari kedua atau Sabtu menjadi hari teramai dari para pengunjungnya dibandingkan dua hari lainnya.
Meski demikian, dua hari lainnya juga tidak kalah padatnya. Terlebih di hari terakhir yang menyajikan penampilan dari Christina Perri dan Jessie J yang mampu menjadi allurement bagi para pecinta musik di Indonesia.
"Dengan breeze dari para pengunjung tersebut membuat para sponsor yang mendukung ajang tersebut sangat puas. Kami pun optimistis jumlah pengunjung Java Jazz Festival kali ini menembus ambition kami atau angka 130.000 orang," ungkap Dewi kepada Investor Daily di Jakarta, Minggu (8/3).
Dewi menambahkan, pihaknya siap untuk menggelar Java Jazz Festival kembali pada tahun depan pada minggu pertama Maret tahun depan atau 4,5,6 Maret 2016 di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta.
Namun, lanjut dia, tahun depan blueprint akan mengalami sedikit berubah seiring dengan pembangunan yang tengah dilakukan oleh pihak JIExpo Kemayoran. Namun, ia mengaku masih belum menentukan harga tiket tahun depan.
Meski demikian, Dewi mengatakan harga tiket masih akan pada kisaran yang sama seperti tahun ini. Menurutnya, hal tersebut karena pihaknya lebih mengutamakan edukasi kepada para pengunjung. Menurutnya, apabila tiket canyon mahal akhirnya seperti menyortir para pengunjung. Sedangkan hal tersebut bukanlah tujuan dari penyelenggaraan Java Jazz Festival
"Sebab, tujuan kami adalah edukasi dan menegaskan kembali bahwa orang Indonesia bisa menikmati musisi baik nasional maupun internasional tanpa harus keluar negeri," pungkas dia.